Terlalu Sering Protes, Pasangan Difabel Inggris Ini Ditolak Dokter

Sebuah klinik bernama Greenway Community Practice menolak sepasang suami istri asal Bristol, Inggris yang bernama Raymond Rose dan sang istri Susan, karena terlalu sering memprotes berbagai hal yang dilakukan oleh pihak medis saat menangani kesehatannya. Mulai dari resep obat yang "salah" hingga jadwal cuti yang diambil oleh dokter.

Pada awalnya pihak klinik memaklumi hal tersebut karena kondisi kesehatan pasien yang difabel. Namun protes yang mereka lakukan semakin sering, bahkan hingga seminggu sekali. Penolakan ini diketahui oleh pasangan tersebut saat hendak menukarkan resep pada minggu lalu. Namun petinggi di klinik Greenway Community Practice telah mendesak penyandang disabilitas itu, agar tak datang lagi ke klinik karena mereka terlalu sering mengeluh.

"Aku rasa itu sangat aneh. Bukankah sudah menjadi hakku untuk memprotes jika ada yang salah dan itu sangat menjijikkan mengapa mereka mem-blacklist aku dan istriku," ungkap Raymond.

Raymond sendiri bermasalah pada ginjal, sedangkan Susan mengalami gangguan saraf motorik setelah menjalani operasi pinggul. Sebenarnya, hubungan antara Raymond dan pihak klinik mulai memburuk pada 3 tahun lalu. Ia sempat menduga telah diberi resep yang salah, hingga membuat tubuhnya semakin gendut.